Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu, secara resmi membuka Festival Pesona Aekhula (FPA) 2024
Table of Contents
Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu, secara resmi membuka Festival Pesona Aekhula (FPA) 2024
TERAS NIAS (TN) Nias Barat, 22 Mei 2024. Festival Pesona Aekhula (FPA), bagian dari Kharisma Event Nusantara (KEN), yang diadakan di Pantai Sirombu, Kabupaten Nias Barat, menjadi acara strategis dalam mempromosikan potensi pariwisata dan kebudayaan lokal. Acara ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu, secara resmi membuka Festival Pesona Aekhula pada Rabu, 22 Mei 2024. Dalam sambutannya, Bupati Khenoki Waruwu menekankan pentingnya acara ini untuk kebangkitan dan pelestarian seni serta budaya lokal, yang menjadi fondasi dalam pengembangan pariwisata. "Festival Pesona Aekhula diharapkan mampu menghidupkan kembali dan melestarikan seni serta budaya lokal. Ini adalah modal dasar dalam pengembangan pariwisata yang dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menjaga dan melestarikan budaya serta kearifan lokal, yang bisa menjadi nilai tambah ekonomi jika dikelola dengan baik," ujar Bupati.
Ia juga menyoroti peran festival ini sebagai sarana pemasaran dan promosi Kabupaten Nias Barat sebagai destinasi wisata. "Selain itu, Festival Pesona Aekhula juga berfungsi sebagai upaya pemasaran atau promosi daerah Kabupaten Nias Barat. Kami ingin menampilkan daya tarik pariwisata kami kepada dunia luar, agar Nias Barat dapat bersaing dengan daerah lain secara nasional maupun internasional," tambahnya.
Bupati Khenoki Waruwu menyatakan bahwa evaluasi dan penyempurnaan akan terus dilakukan untuk memastikan tujuan dari Festival Pesona Aekhula tercapai. "Evaluasi dan perbaikan akan terus dilakukan. Dukungan dari semua pihak sangat dibutuhkan untuk merealisasikan tujuan ini, sebagai upaya menarik wisatawan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Bupati Khenoki Waruwu.
Dalam sambutan penutupnya, Bupati Khenoki Waruwu mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam persiapan dan kesuksesan festival ini. Ia juga mengimbau masyarakat untuk mengikuti seluruh rangkaian acara Festival Pesona Aekhula dengan tetap menjaga keamanan dan kondusivitas selama pelaksanaan acara.
Meski pembukaan Festival Pesona Aekhula sempat tertunda beberapa jam akibat hujan deras dan angin kencang yang menyebabkan beberapa tenda roboh, antusiasme masyarakat tidak surut. Masyarakat tetap bersemangat mengikuti rangkaian acara pembukaan dan menyaksikan berbagai penampilan budaya dan kesenian khas Nias Barat.
Acara pembukaan festival ini dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh penting, termasuk Kapolres Nias AKBP Revi Nurvelani, S.H., S.I.K., M.H, Perwira Penghubung Kodim 0213/Nias Mayor O'ozatulo Zebua, perwakilan Kepala Daerah se-Kepulauan Nias, Tokoh Masyarakat Kepulauan Nias Firman Jaya Daely, SH., pimpinan BUMN/BUMD, Sekretaris Daerah Kabupaten Nias Barat, Sozisokhi Hia, SH., MM., Staf Ahli Bupati, Asisten Setda, Kepala OPD, Ketua TP PKK Kabupaten Nias Barat, Ketua DWP Kabupaten Nias Barat, serta ribuan warga Nias Barat.
Salah satu tujuan utama dari Festival Pesona Aekhula adalah untuk menunjukkan kekayaan budaya dan pariwisata Nias Barat kepada dunia. Acara ini menampilkan berbagai kegiatan menarik seperti pertunjukan tari tradisional, pameran kerajinan tangan, dan kuliner khas daerah yang menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik dan internasional.
Dalam festival ini, pengunjung juga dapat menikmati keindahan alam Pantai Sirombu yang terkenal dengan pasir putihnya dan pemandangan matahari terbenam yang memukau. Pemandangan ini menjadi latar belakang sempurna untuk berbagai aktivitas festival yang dirancang untuk menarik minat pengunjung.
Partisipasi aktif dari masyarakat lokal menjadi salah satu kunci keberhasilan festival ini. Penduduk setempat terlibat dalam berbagai aspek persiapan dan pelaksanaan acara, mulai dari penyediaan produk lokal hingga pertunjukan budaya. Keterlibatan ini tidak hanya meningkatkan rasa kebersamaan dan kebanggaan terhadap budaya lokal, tetapi juga memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat setempat.
Festival Pesona Aekhula juga menjadi platform bagi para seniman dan budayawan lokal untuk menampilkan karya-karya mereka. Ini adalah kesempatan emas bagi mereka untuk mendapatkan pengakuan dan apresiasi atas kontribusi mereka dalam melestarikan budaya daerah. Selain itu, festival ini membuka peluang bagi pelaku usaha kecil dan menengah untuk memasarkan produk mereka kepada khalayak yang lebih luas.
Di tengah kemeriahan festival, Bupati Khenoki Waruwu juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Ia mengajak semua peserta dan pengunjung untuk menjaga kebersihan pantai dan area sekitar acara, serta menghargai budaya dan tradisi setempat. "Kita harus bersama-sama menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Mari kita hargai keindahan alam dan budaya yang kita miliki," ujarnya.
Selain hiburan dan promosi, Festival Pesona Aekhula juga diisi dengan berbagai kegiatan edukatif seperti lokakarya dan seminar tentang pengelolaan pariwisata berkelanjutan dan pelestarian budaya. Kegiatan-kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga warisan budaya dan alam bagi generasi mendatang.
Tidak hanya itu, Festival Pesona Aekhula juga menjadi ajang untuk mempererat hubungan antardaerah di Kepulauan Nias. Melalui festival ini, diharapkan tercipta kerjasama yang lebih erat dalam memajukan pariwisata dan kebudayaan di wilayah tersebut. Kolaborasi antardaerah ini penting untuk menciptakan destinasi wisata yang lebih menarik dan kompetitif.
Dalam rangka meningkatkan daya tarik festival ini di masa mendatang, Bupati Khenoki Waruwu mengungkapkan rencana untuk melibatkan lebih banyak pihak, termasuk sektor swasta dan investor. "Kami berencana untuk melibatkan lebih banyak pihak, termasuk sektor swasta dan investor, untuk mendukung pelaksanaan Festival Pesona Aekhula di masa mendatang. Dengan dukungan yang lebih luas, kami yakin festival ini akan semakin sukses dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Nias Barat," pungkasnya.
Secara keseluruhan, Festival Pesona Aekhula merupakan langkah strategis yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Nias Barat untuk mempromosikan potensi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui festival ini, diharapkan Nias Barat dapat semakin dikenal sebagai destinasi wisata yang kaya akan budaya dan keindahan alam, sekaligus menciptakan peluang ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat.(TN)
Posting Komentar