Disparbudpora Nias Barat Gelar Pelatihan Inovasi Kuliner
Disparbudpora Nias Barat Gelar Pelatihan Inovasi Kuliner
TERAS NIAS (TN) Nias Barat, 4 Mei 2024 - Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Nias Barat menggelar acara pelatihan yang menginspirasi di Marco Beach Sirombu. Mulai dari Kamis hingga Sabtu, tanggal 2 hingga 4 Mei 2024, para peserta dari TP. PKK Kecamatan, Desa Wisata, dan para pemilik usaha kuliner di Kabupaten Nias Barat bergabung dalam rangka meningkatkan kualitas serta kreativitas dalam dunia kuliner.
Menurut informasi yang disampaikan melalui Fanpage Disparbudpora Kabupaten Nias Barat, pelatihan ini dihadiri oleh sejumlah narasumber yang berpengalaman, antara lain Basri S.Par,CHE, Ketua Asosiasi Chef Indonesia Sumatera Utara; Ngger Putro Cahyo Hutomo, M.Tr. Par, tenaga pengajar sekaligus Kepala Lab.Perhotelan Politeknik Pariwisata Medan; dan Rosina Gulo SP, MPH. Keberadaan para narasumber ini menjadi kekuatan dalam memperkaya pengetahuan dan keterampilan para peserta.
Kepala Dinas Parbudpora Nias Barat menyampaikan tujuan utama dari pelatihan ini adalah untuk merangsang inovasi serta meningkatkan standar kebersihan dalam penyajian kuliner di daerah tersebut. "Kami berharap pelatihan ini akan menghasilkan kreasi-kreasi kuliner yang tidak hanya menggugah selera, tetapi juga memiliki nilai estetika yang tinggi," ungkapnya.
Beliau juga menekankan pentingnya pengetahuan dan keterampilan dalam inovasi kuliner serta menjaga kebersihan dalam penyajian. Menurutnya, hal ini akan menjadi kunci keberhasilan dalam memastikan kualitas dan daya tarik kuliner yang ditawarkan oleh Kabupaten Nias Barat.
Ada lima materi utama yang menjadi fokus dalam pelatihan ini, meliputi ekosistem kuliner, inovasi dan kebersihan dalam penyajian, standar kebersihan dalam kuliner, kreativitas dalam penyajian, serta nilai gizi dalam kuliner. Pendekatan pelatihan yang diterapkan pun dirancang untuk memberikan pengalaman langsung kepada para peserta agar mereka dapat mengaplikasikan konsep-konsep yang telah dipelajari dengan lebih baik.
Diharapkan, dengan pelatihan ini, akan tercipta praktisi kuliner yang handal dan mampu menghadirkan layanan makanan dan minuman yang inovatif, bersih, dan lezat. Langkah ini diharapkan dapat memacu sektor pariwisata di Nias Barat untuk bangkit dan menjadi lebih kompetitif di mata wisatawan.
Acara pelatihan ini bukan hanya sekadar sarana untuk meningkatkan keterampilan individu, tetapi juga merupakan wujud dari komitmen pemerintah daerah dalam mengembangkan potensi kuliner daerah. Melalui kolaborasi antara pemerintah, praktisi kuliner, dan masyarakat, diharapkan dapat tercipta ekosistem kuliner yang berkelanjutan dan mampu mengangkat citra pariwisata Nias Barat ke tingkat yang lebih tinggi.(TN)
Posting Komentar