Wali Kota Gunungsitoli Sowa'a Laoli Hadiri Peresmian Rumah Dinas Pendeta dan Penggalangan Dana Aula Pertemuan di BNKP Jemaat Bo'uso
Table of Contents
Wali Kota Gunungsitoli Sowa'a Laoli Hadiri Peresmian Rumah Dinas Pendeta dan Penggalangan Dana Aula Pertemuan di BNKP Jemaat Bo'uso
TERAS NIAS (TN) Gunungsitoli, 19 Mei 2024 - Dalam acara yang penuh makna dan kebersamaan, Wali Kota Gunungsitoli, Sowa'a Laoli, bersama pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) menghadiri peresmian rumah dinas pendeta serta acara penggalangan dana untuk pembangunan aula pertemuan di BNKP Jemaat Bo'uso. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Gereja BNKP Bo'uso, Desa Loloanaa Lolomoyo, Kecamatan Gunungsitoli Utara, Kota Gunungsitoli pada hari Minggu, 19 Mei 2024.
Acara ini merupakan momentum penting bagi komunitas BNKP Jemaat Bo'uso. Peresmian rumah dinas pendeta menandai upaya untuk menyediakan fasilitas yang memadai bagi pelayanan gereja, sementara penggalangan dana bertujuan untuk mendukung pembangunan aula pertemuan yang akan digunakan untuk berbagai kegiatan jemaat.
Dalam sambutannya, Wali Kota Sowa'a Laoli menekankan pentingnya peran gereja dalam membangun dan memperkuat kohesi sosial di masyarakat. Ia menyatakan bahwa gereja bukan hanya tempat ibadah tetapi juga pusat aktivitas komunitas yang mendukung pendidikan, kesehatan, dan pembangunan karakter.
Acara ini juga menjadi istimewa dengan kehadiran Mr. Veit, cicit dari Johannes Noll, seorang misionaris yang membawa ajaran Injil ke Bo'uso sekitar 121 tahun yang lalu. Mr. Veit hadir secara khusus untuk memberikan sambutan, yang diterjemahkan ke dalam bahasa Nias oleh Pdt. Tuhoni Telaumbanua. Kehadirannya memperkuat ikatan sejarah antara komunitas Bo'uso dengan warisan misionaris yang telah berperan besar dalam perkembangan gereja di daerah tersebut.
Dalam sambutannya, Mr. Veit mengungkapkan rasa bangganya dapat melihat bagaimana komunitas BNKP Jemaat Bo'uso terus berkembang dan tetap memegang teguh nilai-nilai yang diajarkan oleh leluhurnya. Ia berharap agar semangat pelayanan dan kasih dapat terus diteruskan kepada generasi berikutnya.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ephorus BNKP bersama istrinya, anggota DPRD Kota Gunungsitoli Pdt. Asogo Zega dan Emanuel Ziliwu, serta Camat Gunungsitoli Utara, Torotodo Zega, beserta jajarannya. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh dari pemerintah dan tokoh masyarakat terhadap upaya pembangunan dan penguatan komunitas gereja di Bo'uso.
Para pemimpin gereja, anggota BPHMS & BPMS BNKP Kota Gunungsitoli, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta jemaat BNKP Bo'uso turut meramaikan acara ini. Partisipasi aktif dari berbagai pihak ini menunjukkan komitmen bersama untuk mendukung kemajuan jemaat dan pembangunan fasilitas yang diperlukan.
Dalam pidatonya, Ephorus BNKP menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan rumah dinas pendeta dan yang berpartisipasi dalam penggalangan dana untuk aula pertemuan. Ia menekankan bahwa kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak sangat penting untuk mencapai tujuan bersama.
Ephorus juga berharap agar rumah dinas yang baru diresmikan dapat menjadi tempat yang nyaman bagi pendeta dalam menjalankan tugas pelayanannya. Selain itu, aula pertemuan yang akan dibangun diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan yang bermanfaat bagi jemaat dan masyarakat sekitar.
Acara peresmian dimulai dengan ibadah syukur yang dipimpin oleh pendeta setempat. Setelah itu, dilakukan upacara peresmian rumah dinas pendeta yang ditandai dengan pemotongan pita oleh Wali Kota Sowa'a Laoli, didampingi oleh para pemimpin gereja dan tamu kehormatan.
Selanjutnya, acara penggalangan dana diadakan untuk mendukung pembangunan aula pertemuan. Para jemaat dan tamu undangan memberikan sumbangan dengan sukarela sebagai wujud dukungan mereka terhadap proyek pembangunan ini. Suasana penuh semangat dan kebersamaan terasa saat semua orang bersatu untuk mencapai tujuan yang mulia ini.
Gedung Gereja BNKP Bo'uso tidak hanya memiliki nilai religius tetapi juga sejarah yang mendalam. Sebagai salah satu gereja yang didirikan oleh misionaris awal, gedung ini menyimpan banyak kenangan dan cerita dari masa lalu. Kehadiran Mr. Veit mengingatkan semua yang hadir tentang pentingnya melestarikan warisan sejarah tersebut.
Pdt. Tuhoni Telaumbanua, yang membantu menerjemahkan sambutan Mr. Veit, menyatakan bahwa pengingat akan sejarah ini penting untuk menjaga semangat pelayanan dan pengabdian yang telah ditanamkan oleh para misionaris terdahulu. Dengan menghormati masa lalu, jemaat dapat lebih memahami tanggung jawab mereka di masa kini dan masa depan.
Peresmian rumah dinas pendeta dan penggalangan dana untuk aula pertemuan merupakan langkah nyata dalam memperkuat komunitas BNKP Jemaat Bo'uso. Pemerintah Kota Gunungsitoli, bersama dengan tokoh agama dan masyarakat, berkomitmen untuk terus mendukung upaya pembangunan yang berdampak positif bagi kehidupan jemaat dan warga sekitar.
Wali Kota Sowa'a Laoli menegaskan bahwa pemerintah akan selalu siap bekerja sama dengan gereja dan komunitas dalam setiap upaya yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia juga mengajak semua pihak untuk terus menjaga semangat gotong royong dan saling membantu dalam setiap kegiatan pembangunan.
Acara ini diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh pendeta setempat. Doa tersebut berisi harapan agar segala upaya pembangunan dan pelayanan yang dilakukan dapat berjalan dengan lancar dan diberkati. Jemaat BNKP Bo'uso dan seluruh hadirin mengucapkan syukur atas semua berkat yang telah diterima dan berdoa agar Tuhan terus membimbing mereka dalam setiap langkah.
Wali Kota Sowa'a Laoli dan semua pimpinan OPD yang hadir berharap agar peresmian rumah dinas pendeta ini menjadi awal dari banyak inisiatif positif lainnya yang akan datang. Mereka berkomitmen untuk terus mendukung segala upaya yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Gunungsitoli, baik melalui pembangunan infrastruktur maupun program-program sosial dan keagamaan.
Dengan semangat kebersamaan dan dukungan dari semua pihak, BNKP Jemaat Bo'uso siap melangkah maju, melanjutkan warisan pelayanan yang telah dibangun oleh para pendahulu mereka, dan menghadapi masa depan dengan optimisme dan keyakinan. Peresmian rumah dinas pendeta dan penggalangan dana untuk aula pertemuan ini adalah bukti nyata dari komitmen bersama untuk membangun komunitas yang lebih kuat, berdaya, dan sejahtera.(TN)
Posting Komentar