Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu, mengikuti ibadah serta Pesta Pembangunan Gereja ONKP Jemaat Iraonogambo

Daftar Isi

Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu, mengikuti ibadah serta Pesta Pembangunan Gereja ONKP Jemaat Iraonogambo

TERAS NIAS (TN) Nias Barat, 10 Juni 2024. Minggu yang cerah menjadi saksi bagi kebersamaan dan semangat pembangunan yang membara di Desa Iraonogambo, Nias Barat. Gereja ONKP Jemaat Iraonogambo menjadi saksi sejarah saat Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu, turut serta dalam ibadah serta Pesta Pembangunan yang diselenggarakan dengan megah dan penuh kehangatan.

Tidak hanya Bupati Nias Barat yang hadir dalam kesempatan bersejarah ini. Kehadiran juga terlihat dari tokoh-tokoh penting lainnya, seperti BPH Gereja ONKP, Pdt. Sinar Abdi Waruwu, M. Th (Sekjen), Pdt. Azasman El Zai, S.Th (Benpus), Anggota DPRD Nias Barat terpilih Yarina Lombu, serta sejumlah kepala dinas, camat, pendeta, kepala desa, kepala sekolah, dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Khenoki Waruwu menegaskan betapa pentingnya peran agama dalam membangun komunitas. "Kehadiran saya di tempat ini bersama pimpinan OPD merupakan wujud nyata dukungan pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas iman warga Nias Barat, tanpa membedakan sekte dan denominasi gereja/agamanya," ujar beliau dengan penuh tulus.

Sekaligus, beliau menyampaikan apresiasi dan harapannya agar kerjasama antara warga jemaat dan panitia pembangunan gereja ONKP Iraonogambo terus ditingkatkan. Ini menjadi tonggak penting dalam mewujudkan berbagai rencana pembangunan ke depannya.

Salah satu momen bersejarah dalam Pesta Pembangunan ini adalah aksi penggalangan dana melalui lelang yang dipimpin langsung oleh Bupati Nias Barat. Tanpa kenal lelah, beliau bersama masyarakat setempat menggalang dana yang mengagumkan. Tercatat, dana yang terkumpul mencapai Rp.193 juta, termasuk sumbangan besar dari pemerintah daerah sebesar Rp. 125 juta. Ini merupakan bukti konkret bahwa pemerintah peduli dan terlibat dalam pembangunan komunitas melalui kegiatan agama.

Namun, momen yang lebih mengharukan adalah saat Bupati Khenoki Waruwu, dengan hati penuh kegembiraan, meresmikan pemanfaatan alat musik gereja. Pemukulan drum yang dilakukannya menjadi simbol kebahagiaan dan semangat baru bagi jemaat. Ini bukan hanya soal membangun fisik, tetapi juga membangun semangat dan kebersamaan yang abadi.

Tak hanya itu, di tengah kehangatan ibadah, jemaat Gereja ONKP Iraonogambo juga memberikan kejutan spesial. Perayaan ulang tahun ke-59 Bupati Nias Barat, Khenoki Waruwu, menjadi sorotan utama. Suasana keakraban dan kehangatan terasa begitu kental, menguatkan ikatan emosional antara pemimpin dan masyarakat.

Bupati Khenoki Waruwu juga mengucapkan terima kasih atas kejutan yang mengharukan tersebut. "Saya sangat terharu dengan kejutan yang diberikan oleh jemaat Gereja ONKP Iraonogambo. Ini menjadi kenangan indah yang akan selalu saya simpan dalam hati," ungkap beliau dengan senyum tulus.

Momen-momen bersejarah ini tidak hanya menandai pembangunan fisik, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan spiritual antara pemerintah dan masyarakat. Semangat kebersamaan dan gotong royong menjadi pendorong utama dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan yang lebih baik di Nias Barat.

Dalam konteks ini, peran gereja sebagai lembaga sosial dan spiritual menjadi sangat penting. Bukan hanya sebagai tempat ibadah, gereja juga menjadi pusat kegiatan sosial dan pembangunan yang merangkul seluruh lapisan masyarakat. Keterlibatan aktif pemerintah dalam kegiatan keagamaan menunjukkan komitmen nyata untuk mendukung dan memperkuat peran gereja dalam pembangunan komunitas.

Perayaan di Gereja ONKP Jemaat Iraonogambo ini juga menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya untuk lebih aktif terlibat dalam pembangunan bersama. Semangat gotong royong dan kebersamaan yang terpancar dari kegiatan ini menjadi modal utama dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan di masa depan.

Sebagai warga Nias Barat, momen ini juga mengajarkan kita pentingnya menjaga dan memperkuat kebersamaan dalam berbagai aspek kehidupan. Kehadiran Bupati Nias Barat bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga sebagai bentuk komitmen nyata dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif bagi seluruh masyarakat.

Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, Nias Barat terus melangkah maju menuju masa depan yang lebih cerah dan berdaya saing tinggi. Melalui sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga keagamaan, visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan dapat terwujud dengan baik.

Sebagai konklusi, kehadiran Bupati Nias Barat dalam Pesta Pembangunan di Gereja ONKP Jemaat Iraonogambo bukan hanya sekadar simbolik. Ini adalah bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat hubungan antara agama dan pembangunan, serta memperkuat ikatan sosial dan spiritual dalam masyarakat.