Pemerintah Kabupaten Nias Utara Melaksanakan Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024
Pemerintah Kabupaten Nias Utara Melaksanakan Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024
TERAS NIAS (TN) Nias Utara, 1 Juni 2024. Pemerintah Kabupaten Nias Utara mengadakan upacara untuk memperingati Hari Lahir Pancasila yang berlangsung di halaman kantor Bupati Nias Utara pada Sabtu, 1 Juni 2024. Upacara ini dipimpin oleh Mayor Infanteri Yustinus Waruwu yang menyampaikan amanat dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D.
Dalam amanatnya, Mayor Yustinus menyampaikan pesan dari Kepala BPIP yang mengingatkan kembali pentingnya tanggal 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila. Pada hari ini, kita mengenang saat Bung Karno, sang Proklamator dan Bapak Pendiri Bangsa, pertama kali mengemukakan Pancasila dalam pidatonya pada tahun 1945 di hadapan sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK). Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini mengusung tema “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”, yang menggarisbawahi peran Pancasila dalam menyatukan berbagai perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia yang maju, mandiri, dan berdaulat.
Tema ini mengandung arti bahwa Pancasila berfungsi sebagai perekat yang mempersatukan seluruh elemen bangsa dalam berbagai perbedaan untuk mencapai tujuan bersama menuju Indonesia Emas pada tahun 2045. Yudi menegaskan bahwa sebagai bangsa yang beragam, kita patut bersyukur karena Pancasila dan nilai-nilainya menjadi bintang penuntun yang mengarahkan kehidupan bangsa sesuai dengan cita-cita pendirian negara.
"Pancasila adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi inklusivitas, toleransi, dan gotong royong. Keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional 'Bhinneka Tunggal Ika'," ujar Yudi. "Dalam momentum yang sangat bersejarah ini, saya mengajak semua komponen bangsa di mana pun berada untuk bersama-sama mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sebagai meja statis, Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita dalam menghadapi berbagai tantangan dan ujian sejarah, sehingga hingga saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar. Sedangkan sebagai bintang penuntun dinamis, Pancasila membawa Indonesia menuju gerbang kemajuan dan kemakmuran di era globalisasi teknologi dan informasi saat ini."
Yudi juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk mempopulerkan Pancasila dengan metode dan cara-cara yang relevan di era kekinian, terutama dalam menyambut bonus demografi yang akan menjadikan kaum milenial dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsa.
"Dengan semangat Pancasila yang kuat, saya yakin semua tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia dapat diatasi. Terlebih, di tengah krisis global yang terjadi, Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi, sosial, dan politik. Keberhasilan ini tentu merupakan hasil gotong royong seluruh anak bangsa dengan ideologi Pancasila sebagai fondasi dasarnya," tambah Yudi.
Dalam penutup pidatonya, Yudi mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama merawat dan menjaga Pancasila melalui peringatan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni. Ia menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi untuk menjaga kerukunan dan keutuhan bangsa sebagai wujud pengamalan nilai-nilai Pancasila.
Upacara tersebut juga dihadiri oleh Sekda Kabupaten Nias Utara, Kajari Gunungsitoli yang diwakili oleh perwakilannya, Kapolres Nias yang diwakili oleh Kapolsek Tuhemberua, Staf Ahli Bupati, Asisten Setda, Kepala Perangkat Daerah, Kemenag Kabupaten Nias Utara, Kabag Lingkup Setda, ASN dari Pemerintahan Kabupaten Nias Utara, Paskibraka, serta siswa-siswi dari SMA N 1 Lahewa.
Dengan terselenggaranya upacara ini, Pemerintah Kabupaten Nias Utara berharap nilai-nilai Pancasila dapat terus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari oleh seluruh masyarakat. Peringatan Hari Lahir Pancasila ini tidak hanya menjadi momentum untuk mengenang sejarah, tetapi juga untuk menguatkan komitmen bersama dalam membangun bangsa yang lebih baik, adil, dan sejahtera.
Melalui semangat gotong royong dan kerja sama yang diusung dalam Pancasila, diharapkan Indonesia akan terus maju dan berkembang, menghadapi setiap tantangan dengan teguh dan optimis. Upacara ini menegaskan bahwa Pancasila akan selalu menjadi landasan utama dalam mewujudkan cita-cita besar bangsa Indonesia.(TN)
Posting Komentar